Paskah tahun ini menjadi momen yang sangat berkesan bagi saya, terutama karena saya terlibat langsung dalam kegiatan kor di Stasi Koit. Semuanya bermula sekitar satu bulan sebelum perayaan Paskah. Kami, para anggota kor, mulai berkumpul untuk latihan di kampus kecil kami setiap sore setelah selesai kuliah.
Latihan pertama agak kacau karena banyak dari kami belum pernah bernyanyi bersama sebelumnya. Tapi berkat semangat dan bimbingan dari kakak pelatih kami, Kak Aldi , kami perlahan mulai memahami not-not lagu dan membangun harmoni suara. Lagu-lagu yang kami latih tidak hanya lagu-lagu Paskah yang penuh sukacita, tapi juga lagu-lagu syahdu yang mengiringi masa-masa Tri Hari Suci. Setiap latihan diisi dengan canda tawa, tapi juga keseriusan karena kami ingin memberikan yang terbaik untuk Tuhan dan umat.
Seminggu menjelang Paskah, latihan semakin intens. Kami latihan sangat serius. Meski lelah, saya merasa sangat bahagia karena latihan kor ini juga mempererat hubungan antarumat. Kami saling mendukung, saling menyemangati, dan bersama-sama tumbuh dalam iman.
Hari Paskah pun tiba. Suasana Stasi Koit begitu meriah, dihiasi dengan bunga-bunga segar dan kain-kain putih yang melambangkan kebangkitan Kristus. Kami berdiri dengan seragam batik, siap melayani dalam Misa Paskah. Saat lagu pembukaan dinyanyikan, rasa gugup saya perlahan hilang. Suara kami menyatu, mengalun memenuhi ruang Gereja
Dari latihan yang penuh perjuangan sampai pentas yang membanggakan, pengalaman ini mengajarkan saya arti kerja sama, ketekunan, dan pelayanan. Saya berharap tahun depan bisa kembali mengambil bagian, mungkin juga mengajak lebih banyak anak muda untuk ikut aktif dalam kegiatan gereja.
Penuh dengan drama
BalasHapusJadi ingat lagi e🥺🥺
Asli ee dan kita bisa memberikan yang terbaik 🥰
HapusIngin kembali ke koit😇
BalasHapusKalo ada waktu ke sana lagi 🥰
HapusSalam damai paskah🙏😊
BalasHapusIya ibu
Hapus🔥🔥
BalasHapusBanyak kenangan dan penuh dengan drama 😃
BalasHapus